Slider

Business

Marketing

media

advertising

» » Didi Petet: Pemeran Si Emon Ini Menghembuskan Nafas Terakhir di Pangkuan Istri Tercinta

Didi Petet adalah aktor senior dengan segudang karya dan prestasi. Namanya mulai melejit ketika berperan sebagai Si Emon dalam film Catatan Si Boy tahun 1987, namun sebelumnya dia juga sudah berperan di film Semua Karena Ginah pada tahun 1985. Didi Petet sangan piawai dalam melakukan peran dengan berbagai karakter, hal ini bisa dilihat ketika berperan sebagai Si Emon dengan karakter seorang banci dengan gaya yang lemah gemulai. Kemudian ketika berperan sebagai Kabayan di tahun 1989, kemampuan akting Didi Petet juga patut diacungi jempol. Namun kini kita tidak akan lagi melihat karya dan akting terbarunya lagi di layar film Indonesia. Didi Petet: Pemeran Si Emon Ini Menghembuskan Nafas Terakhir di Pangkuan Istri Tercinta.
Didi Petet Menninggal Dunia
Didi Petet
Seperti diungkapkan oleh Sabana, puteri almarhum bahwa sang ayah yaitu Didi Petet telah meninggal dunia pada hari Jumat (15/5/2015) sekitar pukul 05.30 WIB usai salat Subuh. Yang cukup mengharukan adalah bahwa menurut Sabana, Didi Petet Menghembuskan Nafas Terakhir di Pangkuan Istri Tercinta, Uce Sriasih. "Saat bapak meninggal, saya lagi di kamar atas, kebetulan mama yang nemenin. Bapak meninggal di pangkuan ibu," ungkap Sabana.
Anak-anak Didi Petet mengaku tidak merasakan firasat akan ditinggal sang ayah untuk selama-lamanya. Sebab selama ini, Didi Petet tak pernah mengeluh tentang kondisi kesehatannya. "Aku nggak ada firasat apa-apa. Tapi bapak sudah seminggu lalu ngedrop, pas di Milan," kata Sabana. Selain itu almarhum juga disebut-sebut mengalami kelelahan hingga asam lambungnya naik.

Epy Kusnandar, aktor berdarah sunda yang juga berperan di film Preman Insaf bersama Didi Petet juga tak menyangka pertemuannya dengan almarhum malam itu merupakan perjumpaan terakhir mereka. Semalam sebelum meninggal ternyata Didi Petet masih sempat untuk datang ke lokasi syuting. Meski tak ikut syuting, kesehatan almarhum mulai memburuk di sana. “Dia memeluk saya dan berkata lirih "Py, aing gering euy (Saya sakit nih)" kata Epy menirukan ucapan Didi Petet kepadanya. Epy kemudian memintanya untuk beristirahat. “Mas Didi belum kuat, istirahat saja,” ujar Epy.

Meskipun Didi Petet sudah meninggalkan kita untuk selamanya, namun karya-karya hebatnya pasti akan tetap dikenang sepanjang masa. Semoga semua amal ibadah Didi Petet diterima disisi Tuhan dan diberikan tempat yang selayaknya. Selamat jalan Didi Petet.

«
Next
Bài đăng Mới hơn
»
Previous
Bài đăng Cũ hơn

Không có nhận xét nào:

Leave a Reply